Surabaya (29/4), Berawal dari Pusat Pelatihan, kini PENS memiliki Pusat
Unggulan Teknologi (PUT) di bidang Inovasi. Pasca menerima hibah kompetisi dari
ADB melalui program PEDB, PENS makin berbenah dengan tidak hanya membangun PUT,
namun juga Lembaga Sertifikasi Profesi dan Inkubator Bisnis.

“PUT ini didirikan untuk teaching
factory
, bengkel (workshop), inkubator bisnis PENS Sky Venture. Pembangunan
ekonomi Indonesia juga dapat tumbuh melalui technopreneur. Itulah kenapa
dibutuhkan sinergi antara mahasiswa, alumni dan kampus,” kata Dr. Zainal Arief,
ST, MT, Direktur.

Langkah awal pembangunan technopreneur ini bisa diawali
dengan memanfaatkan laboratorium yang sudah ada. “Jika sudah besar skalanyanya,
barulah dibuat laboratorium bisnis teknologi. Di samping bisa dimanfaatkan
untuk pengembangan riset terapan, laboratorium ini bisa juga digunakan untuk pengembangan
produk inovasi berbasis industri kreatif yang disesuai dengan kebutuhan pasar
domestik dan internasional,”imbuhnya.

Berlokasi di kompleks Gedung EEPIS Inovation Center PUT  ini menempati lantai 1 bersebelahan dengan
ruangan produksi cetak digital printing offset dan banner, serta laser cutting
acrylic. Di lantai 2, digunakan sebagai tempat Tes Uji Kompetensi (TUK) LSP dan
Pusat Bahasa PENS. Dan, di lantai 3 ditempati inkubator bisnis PENS Sky Venture.

 Menurut Wakil
Direktur Bidang Kerjasama dan  Kemitraan,
Edi Satriyanto, S.Si, M.Si untuk mendorong produk inovasi elektronika saat ini
telah tersedia manufacturing PCB yang
dilengkapi dengan teknologi dari Jerman Bungard. Alat ini mampu memproduksi PCB
hingga 8 layer. Sehingga bisa memproduksi mini PCB2 seperti yang disematkan di
handphone, dan beberapa alat elektronik lain.

“Saat ini kami sudah melakukan penjajakan kerjasama dengan beberapa
industri untuk mengembangkan ini. Diantaranya dengan PT.Inti, PT LEN, PT.Eforel,
Inovative, dan komunitas inkubator bisnis alumni, komunitas elektronika, dan
komunitas robotic,” kata Edi.

Sementara itu untuk menyiapkan SDM dan masyarakat umum agar
memperoleh sertifikasi kerja dari BNSP berlogo garuda, PENS siap
menyelenggarakan sertifikasi bidang teknik elektronika, dan teknologi informasi
dan komunikasi. Tak hanya itu PENS mendorong tumbuhnya UKM baru khususnya di
bidang Emerging Technologi, melalui
PENS Sky Venture.

“Harapannya, kita
mampu memproyeksikan pengusaha-pengusaha muda yang inovatif dalam bidang
teknologi. Tahun ini, telah dimulai dengan 6 tenant yang masing-masing tenant
terdiri atas antara 5 orang. Tenant-tenant ini nantinya akan tercluster di bidang
industri elektronika dan energi, IT, Multimedia Kreatif, Otomasi Industri Mekatronik,
Integrator Telekomunukasi dan Inovasi produk-produk lainnya,”kata Edi.

wpChatIcon
EnglishIndonesian