EEPIS Online – Konser Paduan Suara Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PSM – PENS) kembali digelar pada Selasa (16/6) untuk kali ketiganya. Dibawah konduktor Wasis Setiawan, acara ini berlangsung pukul 19.30 – 21.00 WIB di Ruang Teater.

Dalam kesempatan ini turut hadir pula Direktur PENS, Bapak Dr. Zainal Arief, ST., MT., dan beberapa tamu undangan lainnya. Konser ini terbuka untuk umum dengan HTM IDR. 10.000 dan IDR. 13.000 untuk tiket on the spot. Tidak hanya peserta umum, ruang Teater PENS juga ramai dengan kehadiran keluarga penyanyi.

Dibuka dengan beberapa sambutan, dari Rendhy Tri Swasono (Ketua Panitia), Ikho Rahmandani Akbar (Ketua PSM) dan Ibu Fardani Annisa Damastuti, S.ST, MT selaku pembina. Dalam sambutannya dosen Prodi Multimedia Broadcasting ini menyampaikan kebangaan terhadap PSM PENS. Bahkan dalam waktu dekat ini, Widi salah satu mahasiswa PENS yang juga tergabung dalam PSM akan berangkat untuk berkompetisi di ajang Internasional.

Penampilan tim PSM pun dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama membawakan enam buah lagu yakni Sicut Cervus, Beati Quorum Via, The Long Day Closes, Ibu Kita Kartini, Dorven Dalai dan Take O Take. Kain tenun bernuansa coklat muda membalut tim PSM yang tampak menghayati lagu yang dinyanyikan dalam Konser bertajuk JIVA ini.

"Pengambilan
tema JIVA berasal dari bahasa sanskerta yang berarti jiwa, dan di sini
diibaratkan dengan lambang kepompong yang akan keluar menjadi kupu-kupu.
Bermakna PSM PENS yang ingin semakin menunjukkan eksistensinya baik
didalam maupun di luar PENS," kata Rendhy Tri S.

Konser pun berlanjut ke penampilan sesi kedua. Seluruh penyanyi pun telah merubah penampilannya dalam nuansa klasik daerah Padang. Mereka pun membawakan lima lagu di antaranya Bungong Juempa, Sigulempong, Sik Sik Sibatumanikam, Tardingdangdo dan Semanggi Surabaya.

Bapak Dr. Eng. Indra Adji Sulistijono, ST., M.Eng., yang hadir di tengah-tengah acara menyampaikan permintaan maafnya secara pribadi kepada tim PSM. Banyaknya persiapan kegiatan kemahasiswaan lainnya akhir-akhir ini memang menyita waktu beliau. Konser pun ditutup dengan acara penyerahan booket bunga dari pembina PSM PENS kepada Konduktor, Wasis Setiawan. Tidak ketinggalan foto bersama pun menjadi agenda wajib dalam konser tahunan ini.

"Saya sangat mengapresiasi penampilan tim PSM PENS dalam konser malam ini, selain penampian yang memang bagus, semangatnya pun patut diacungi jempol. Dimana dengan fasilitas yang terbatas untuk latihan, mereka bisa menghasilkan karya yang bagus walau berlatih di Gedung D3 dan menggunakan koridor serta ruang kosong," ungkap Direktur PENS seusai acara. (nan)

wpChatIcon
EnglishIndonesian