EEPIS
Online
–
Craft Center Royal
Plaza Surabaya tampak dihias meriah pada Minggu (10/5) lalu. Hal ini
sehubungan dengan diadakannya
Creative
and Innovative Festival

(Creanotifest) 2015. Creanotifest merupakan salah satu rangkaian
kegiatan dari MMB
Fest
yang digelar oleh Departemen Multimedia Kreatif (MMK) Politeknik
Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Acara akbar ini tidak hanya
memamerkan karya teknologi anak bangsa, namun juga memuat beragam
perlombaan dan pagelaran unik yang ditampilkan mulai pukul 10.00 WIB
hingga 22.00 WIB.

Craft
Center
yang
terletak pada lantai dasar Royal Plaza Surabaya tampak berbeda
tatkala diadakannya Mega Program Kerja himpunan mahasiswa Multimedia
Broadcasting (MMB) tersebut yang bertemakan Back
To The Future
.
Sejak dibuka pada pukul 10.00 WIB, puluhan anak kecil yang merupakan
pengunjung mall dikawasan Surabaya barat tersebut sudah ikut menghias
grafiti bertuliskan ‘MMK’ yang terletak tepat didepan gate
Creanotivest. Grafiti on
the spot
tersebut
diadakan oleh salah satu komunitas MMK, yakni desain grafis.

Tidak
hanya desain grafis, juga terdapat komunitas SEMUT (Sineas Multimedia
Broadcasting), Criativa Photography, K-ioS (Komunitas iOS), MAC
(Multimedia Broadcasting Animation Community), ADAW (Arek Digital
Audio Workstation), Creative Radio dan Programming. Tiap-tiap
komunitas menampilkan berbagai teknologi menarik mulai dari live
streaming
radio, 3D
recontraction hingga
augment reality game photo

yang mampu memunculkan gambar 3D saat kita berfoto dengan barcode
yang telah ditentukan.

Tidak
hanya pameran teknologi dari komunitas MMK, juga dipamerkan beragam
karya proyek akhir mahasiswa PENS, seperti kinect budaya, RoV,
Occulus, VR-lab dan E-health
system
. Berbagai
teknologi karya mahasiswa tersebut berhasil menarik perhatian
pengunjung, tercatat sekitar 250 orang pengunjung dari berbagai
kalangan masyarakat hadir meramaikan acara tersebut. Para pengunjung
juga dapat mencoba berbagai alat canggiih yang disediakan dengan
gratis.

“Seru
banget sih
acaranya, aku paling suka yang occulus sama RoV. Waktu main occulus
itu rasanya deg-degan,
kayak
langsung ada didalam gamenya.
Kalau RoV itu berguna banget, jadi saat dikondisi darurat, ada alat
yang bakal
bantu kita dengan mengirimkan alert
bahwa kita dalam bahaya,” ungkap Nadia, salah satu pengunjung
setelah puas mencoba sebagian besar teknologi yang disuguhkan.

Acara
kian marak setelah dimulainya grand opening pukul 19.00 yang kemudian
dilanjutkan dengan berbagai pagelaran, seperti flashmob,
live music,
standup comedy
dan live show
oleh beberapa komunitas MMK. Acara yang sudah diawali dengan seminar
windows application pada 2 Mei 2015 lalu, ditutup dengan pengumuman
sekaligus penyerahan hadiah dan sertifikat kepada pemenang lomba
video 15 detik dan digital
comic competiton
.
(zya)



wpChatIcon
EnglishIndonesian