EEPIS-Online. Seluruh mahasiswa dari berbagai jurusan di kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) kini sedang menjalani Ujian Tengah Semester Genap yang  diadakan sejak tanggal 27 April hingga 4 Mei 2015 kedepan. UTS kali ini bukanlah yang kali pertama dirasakan oleh para mahasiwa baik mahasiswa angkatan atas maupun angkatan baru. Meski bukan pertama kali namun masih ada mahasiswa yang menyepelekan prosentase kehadiran sebagai sayat utama untuk bisa mengikuti UTS.

Aturannya, kehadiran kurang dari 70% di sebuah mata kuliah, maka dimata kuliah tersebut mahasiswa tidak boleh mengikuti Ujian. Tidak dapat mengikuti salah satu ujian untuk matakuliah yang diujikan bukan berarti tidak dapat mengikuti ujian untuk matakuliah yang prosentase kehadirannya telah memenuhi syarat. Meski bisa lolos untuk mengikuti, belum tentu sukses menjalani ujian. Itulah mengapa berbagai persiapan telah dipersiapkan oleh masing-masing individu dalam menghadapi ujian kali ini demi kelancaran serta kemudahan selama mengerjakan soal-soal ujian nantinya.

Senin (27/04), merupakan hari pertama UTS dilaksanakan. Terlihat kelegaan dari raut wajah sebagian mahasiswa usai melewati hari pertama ujian. Banyak dari mereka (re: mahasiswa) berhasil menjalani hari pertama dengan baik, Hal tersebut dikarenakan persiapan mereka yang matang sebelumnya.Selepasnya ujian tidak sedikit dari mereka yang tetap berada di kampus walaupun ujian telah selesai guna mengikuti belajar bersama atau yang biasa dikenal dengan sebutan tutor sebaya.

Tutor sebaya merupakan salah satu kiat-kiat lama para mahasiswa dalam menghadapi ujian. Mereka biasanya berkumpul di suatu tempat yang telah dirundingkan untuk membahas dan mempelajari materi serta soal-soal mata kuliah yang akan diujikan esok harinya. Tak dapat dipungkiri tutor sebaya tetap menjadi trend bagi sebagian mahasiswa sebagai salah satu cara untuk belajar walaupun dapat dikatakan cara tersebut merupakan cara lama yang sudah diterapkan.

Terdapat bermacam-macam tips dan trik agar mendapatkan kemudahan dan kelancaran selama ujian, salah satunya dengan me-review ulang materi kuliah yang telah diajarkan dan mencoba mengerjakannya kembali. Seperti yang tengah dilakukan oleh salah satu mahasiswi Teknik Telekomunikasi tahun 2014, Nadya Artanty, yang juga mengkaji ulang apa saja yang telah ia pelajari saat kuliah berlangsung. “Selain belajar bersama dengan teman satu kelas, saya juga mencoba untuk me-refresh kembali otak saya mengenai materi kuliah yang sudah diajarkan. Tak lupa juga untuk berdoa.” Sahut gadis yang akrab disapa Nadya itu.  (free/arn)

wpChatIcon
EnglishIndonesian