EEPIS-Online. Ajang kompetensi
bergengsi yang rutin diadakan setahun sekali di Kampus Politeknik Elektronika
Negeri Surabaya yakni PENS League ini telah berlangsung selama kurang lebih hampir
2 minggu dan sukses mencuri banyak perhatian mahasiswa. Salah satunya cabang
olahraga voli, pertandingan ini mampu menyedot banyak perhatian karena
pelaksanaannya di Lapangan Merah PENS.

Aturanpermainan voli ini disusun menyerupai aturan permainan bola voli
yang
real dengan menggunakan
sistem 
3 Winning Set yakni bagi tim yang memperoleh skor tertinggi 3 akan
menjadi pemenang dalam permainan ini.

Terdapat 8 tim yang berpartisipasi
dalam ajang ini, 7 tim dari himpunan mahasiswa dan 1 tim dari karyawan.
Persiapan untuk cabang olahraga voli sendiri telah dilakukan sekitar dua bulan
yang lalu. Kendala terberat yang dialami baik selama persiapan maupun saat
berlangsungnya perlombaan yakni cuaca. Bilamana terjadi hujan maka panitia
harus menyiapkan hari lain sebagai alternatif pengganti pertandingan.

Kesuksesan PENS League sendiri tak
lepas dari kerja sama antara Unit Kegitan Mahasiswa (UKM) dan Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM). Dalam perlombaan bola voli, pihak dari UKM merupakan yang
memiliki tanggung jawab utama dan BEM sebagai pengontrol pertandingan.

Setiap tim wajib bermain sebanyak
minimal tujuh pertandingan yang pelaksanaannya tiga minggu sekali pada hari
Senin, Rabu, dan Jumat. Dan pemenang yang akan maju ke babak final nantinya dipilih
dari banyaknya poin yang diperoleh selama tujuh pertandingan tersebut. Babak
final sendiri diperkirakan akan berlangsung pada minggu awal di bulan Mei
mendatang.

Antusiasme para warga semakin
meningkat dibanding dengan tahun lalu, hal ini dibenarkan oleh penanggung jawab
pertandingan bola voli PENS League, yakni Ryan Abdan Nafi kelas 2 D4 IT B. “
Euphoria saat PENS League semakin terasa
saat banyaknya
supporter yang datang
untuk mendukung tim andalannya. Kegiatan semacam ini harus terus tetap
dilaksanakan,” ujar Nafi.
(fre/nan)

wpChatIcon
EnglishIndonesian