Surabaya, pens.ac.id – Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) berhasil menyabet 2 medali perunggu dalam Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Tekonologi Informasi dan Komunikasi (GEMASTIK) XII tahun 2019. Selain 2 medali perunggu, Tim PENS juga berhasil meraih juara harapan Divisi Piranti Cerdas, Sistem Benam, dan IoT. Ajang tersebut berlangsung selama 3 hari 24-26 Oktober 2019, di Telkom University Bandung.

Dalam pengumuman juara kompetisi bergengsi TIK tingkat nasional ini pada Jumat malam, 2 Inovasi yang mendapatkan medali perintah adalah Tim Fire on Alarm yang meraih juara 3 Divisi Karya Tulis TIK, yang beranggotakan Taufik Hidayat, Agung Purwanto, dan Novaldo Riggi Setya. Selanjutnya adalah Tim Semangka yang juga berhasil meraih juara 3 Divisi Kota Cerdas, beranggotakan Reza Aprillia, Putri Riza, dan Muhammad Fadli. Sedangkan juara harapan didapatkan oleh Tim Sphing, beranggotakan Novanna Rahma, ahyu Arifin, dan M Thoriq Alfaridzi.

Taufik Hidayat, salah satu anggota Tim Fire on Alarm mengatakan bahwa Fire-On-Alarm (Fi-Ona) yaitu sebuah prototipe yang mampu membedakan status kebakaran menggunakan tiga sensor, meliputi sensor asap, sensor infrared dan sensor suhu. Sistem pada Fi-Ona mampu memberi sinyal waspada dan sinyal darurat kepada pemilik gedung dan petugas pemadam kebakaran. Sinyal tersebut dikirim melalui internet sehingga mereka akan mendapatkan informasi lebih cepat dan memperkecil potensi kebakaran.

Mahasiswa Prodi Teknik Mekatronika itu menambahkan Fi-Ona juga dilengkapi NodeMCU yang digunakan sebagai pengontrol tiga sensor berbasis nirkabel dengan memanfaatkan modul GSM sebagai SMS Gateway dan relay yang digunakan untuk memutus aliran listrik didalam gedung.

“Dengan adanya jaringan nirkabel, memungkinkan dalam satu rumah dipasang lebih dari satu alat untuk mengawasi sudut-sudut gedung yang berbeda dan proses instalasi menjadi lebih mudah dipasang, serta lebih efisien dalam penggunaan kabel.”jelasnya.

Ajang Nasional GemasTIK 2019, PENS telah mengirimkan 9 Tim terbaik yang telah lolos seleksi. Tentunya ini merupakan hal yang membanggakan, karena PENS masuk 6 besar Perguruan Tinggi yang lolos delegasi tim terbanyak dalam GemasTIK 2019.

Sebelum keberangkatan ke Bandung, Tim dan Pembimbing melakukan pembinaan intensif bagi kesembilan tim. “Kami sudah melakukan pendampingan sejak tahap Penyisihan I untuk beberapa kategori. Tapi setelah pengumuman finalis kemarin, kami adakah pembinaan intensif supaya persiapannya maksimal,” ujar Tri Hadiah Muliawati, S.ST., M.Kom. selaku Dosen Pembina GEMASTIK.

(Hum)

wpChatIcon
EnglishIndonesian