Ponorogo, pens.ac.id – Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) berkolaborasi dengan SMKN 1 Jenangan dan SMK 1 Pemda Ponorogo dalam Program Katalisator Kemitraan Berdikari melalui riset bersama beberapa inovasi berbasis potensi daerah. Terdapat tujuh inovasi yang riset dan pengerjaannya melibatkan guru dan siswa, rencananya akan diimplementasikan di daerah Pudak Ponorogo.
Pertemuan dan diskusi pendahuluan sudah dilakukan pada awal tahun 2025, yaitu di bulan Januari dan Februari. Pada saat itu tim peneliti juga telah melakukan survey serta mengunjungi Teaching Factory kedua SMK.
Berikut tujuh riset yang dikembangkan bersama,
- D-COWs-Reog: Otomatisasi kandang dengan sistem informasi terpadu untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas peternakan sapi perah;
- SMART-UHT: Pemanfaatan IoT untuk otomatisasi produksi susu UHT guna meningkatkan efisiensi, kualitas, dan daya saing ekonomi lokal;
- POROS-PJU: Smart Penerangan Jalan Berbasis IoT untuk Efisiensi Energi;
- CREATE e-ATV: Solusi Ekosistem Elektrifikasi Transportasi pada Mobilisasi Hasil Susu dan Limbah Peternak Sapi Perah;
- WAROK-GREEN: Optimasi Produksi Biogas dari Limbah Kotoran Sapi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.
- ROBOTANI: Sistem Cerdas Teknologi Pertanian melalui Pengembangan Robot Penanam Padi untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Menuju Kemandirian Pangan Indonesia
- Industrialisasi Motor Axial Flux BLDC sebagai Nilai Tambah TKDN dalam Elektrifikasi Transportasi
Kepala SMKN 1 Jenangan Ponorogo, Sujono, M.Pd. menyampaikan SMKN 1 Jenangan Ponorogo siap memberikan dukungan penuh terhadap program ini. Pihak nya pun berharap agar ke depan dapat berkolaborasi dalam kegiatan yang lainnya.
Senada dengan pernyataan tersebut, Kepala SMK 1 Pemda Ponorogo, Didik Eko Suryanto juga siap membantu dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengangkat potensi daerah Pudak Ponorogo, melalui implementasi riset.
Prof. Ir. Amang Sudarsono, ST, Ph.D. Ketua Konsorsium PTPPV Jawa Timur, sekaligus Wakil Direktur Bidang Kerja sama dan Teknologi Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) sangat mengapresiasi dukungan dari SMKN 1 Jenangan Ponorogo dan SMK 1 Pemda Ponorogo.
Menurut Amang, riset ini merupakan riset bersama yang mengkolaborasikan berbagai potensi, dari Pemerintah Daerah, Mitra Dunia Usaha dan Dunia Industri, Komunitas, Perguruan Tinggi serta Sekolah Menengah Kejuruan. “Kami ingin melibatkan semua pihak, agar dapat mewujudkan terciptanya inovasi yang berdampak pada peningkayan nilai tambah ekonomi, baik di industri maupun masyarakat,”katanya.
Amang pun melanjutkan, jika SMKN 1 Jenangan dan SMK 1 Pemda Ponorogo, sebagai lembaga pendidikan vokasi, memiliki peran penting dalam menghasilkan tenaga kerja terampil. Untuk itu PENS, juga siap berkolaborasi tidak hanya pada penelitian ini saja, namun pasca kegiatan ini pun siap menjadi mitra SMK untuk mewujudkan “Kampus Berdampak”.
“PENS telah bermitra cukup lama dengan SMKN 1 Jenangan Ponorogo, selain dalam hal pemagangan, PENS juga siap mendukung adaptasi teknologi dan pembangunan karakter melalui berbagai kegiatan, termasuk riset bersama yang melibatkan guru dan siswa baik di SMKN 1 Jenangan Ponorogo maupun SMK 1 Pemda Ponorogo,”kata beliau.
Dan kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi nyata PENS, SMKN 1 Jenangan Ponorogo, dan SMK 1 Pemda Ponorogo yang berdampak kepada masyarakat, dunia usaha dan industri, pemerintah daerah, dan berbagai pihak lainnya, untuk mewujudkan kemandirian perekonomian di daerah Jawa Timur, khususnya di wilayah Ponorogo dan sekitarnya. [hum]