Surabaya, pens.ac.id – Tulibot, teknologi bantu terintegrasi yang berfokus untuk membantu komunikasi bagi tunarungu menunjukkan kualifikasinya dalam Demo Day ASEAN Social Enterprises Development Program (ASEAN SEDP) 2.0. Program tersebut diselenggarakan oleh ASEAN Foundation bersama System Applications and Product (SAP) dan Tiktok. Diikuti oleh 10 negara di ASEAN, Tim Tulibot berhasil menjadi perwakilan Indonesia. Final Demo Day yang dilaksanakan di Singapura pada (19/10) mencatat Tulibot sebagai Juara 2 ASEAN-SEDP 2.0.

Tahap seleksi yang ketat dilakukan untuk menjadi perwakilan Indonesia dalam ASEAN-SEDP 2.0, mulai dari tahap registrasi, seleksi berkas, hingga interview and assessment. Dari ketiga tahap tersebut akan dipilih 20 tim terbaik yang dapat mengikuti mentoring online selama tiga bulan dan juga Final Demo Day. Meskipun bersaing ketat dengan 10 negara di ASEAN yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam, hal tersebut tak menyurutkan semangat Tim Tulibot untuk menunjukkan kualitasnya.  

Tulibot telah dirancang sejak tahun 2018 berupa sebuah website. Selama pengembangan website tersebut, Tim Tulibot terjun langsung ke Komunitas Teman Tuli, berinteraksi dan belajar bahasa isyarat secara langsung bersama teman-teman tuli. Melalui regional workshop ASEAN-SEDP 2.0, inovasi website Tulibot terus dikembangkan yang kini dapat mengkonversi speech to text secara real time. Selain itu, Tulibot juga meluncurkan smart glasses, dimana pada kacamata ini dapat sekaligus menampilkan teks apa yang diucapkan oleh lawan bicara.

Inovasi tersebut sukses menarik perhatian stakeholder dalam tahap presentasi. Tulibot mampu bersaing dengan 10 negara ASEAN dan berhasil membawa Indonesia meraih Juara 2 ASEAN-SEDP 2.0. “Untuk kedepannya kami akan memperkenalkan kemudahan menggunakan smart glasses dan akan berkolaborasi dengan beberapa komunitas di negara ASEAN untuk memberikan aksesibilitas bagi Teman Tuli,” ungkap Fatimah Nurul Izzah, Chief Business Officer (CBO). Harapannya, Tulibot dapat terus berkembang dan bermanfaat bagi semua orang. (haz/may)

wpChatIcon
EnglishIndonesian