EEPIS Online – Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) telah usai melaksanakan serangkaian kegiatan dari Indonesia Muslimpreneur Festival (IMF) pada Minggu (16/4). IMF sendiri merupakan mega program kerja dari UKKI PENS. Dengan bertemakan Be A Great Muslimpreneur for Indonesian Future, IMF tahun ini mengadakan beberapa kegiatan berbeda. Salah satunya adalah Indonesia Islamic Business Plan Competition (IIBPC).
IIBPC merupakan sebuah kompetisi yang diikuti oleh siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga kaangan mahasiswa. Dimana dalam IIBPC ini peserta diminta untuk menyalurkan ide-ide kreatifnya mengenai kewirausahaan yang berbasiskan syari’ah. Terdapat sekitar 150 tim yang mendaftar dalam perlombaan ini, dimana satu tim terdiri dari tiga peserta.
Pada IIBPC sendiri terdapat beberapa tahap seleksi. Pada tahap awal adalah seleksi proposal dimana tim yang telah mendaftar diharuskan untuk mengirim proposal mengenai idenya. Selanjutnya tim yang telah lolos seleksi proposal akan mengikuti seleksi final presentasi yang telah diselenggarakan pada Sabtu (15/4).
Terdapat sepuluh finalis dalam perlombaan ini, diantaranya adalah Flavouring, Janissary Team, La Fishta, dan yang lainnya. Flavouring yang merupakan tim asal SMA Negeri 1 Lamongan mengaku senang dengan adanya kegiatan ini “Dengan adanya kegiatan ini kami dapat menyalurkan ide-ide yang selama ini masih belum tersampaikan dalam masyarakat. Kami juga sempat gugup karena lawan kami tidak hanya dari siswa SMA tetapi juga mahasiswa, namun kami yakin kami bisa,†tutur Rista Amalia.
Kegiatan presentasi ini ditutup dengan kajian oleh Ustadz Imamul Arifin Lc, M.Hi. Dimana dalam kajian tersebut beliau menyampaikan mengenai pentingnya berbisnis syari’ah. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menambah ilmu serta pengetahuan baik mahasiswa maupun peserta mengenai berwirausaha berbasis Islam. ( ani/zya)
