EEPIS-Online (9/10), Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2014 berlangsung pada 9 – 12 Oktober 2014. Acara ini dilaksanakan di Lapangan Aeromodelling Detasemen TNI AU Raci Pasuruan, Jawa Timur. Dengan mengusung tema "Search and Rescue" ajang bergengsi Nasional ini diikuti oleh 37 tim terdaftar. Dengan tema ini robot diharapkan menjadi model yang mendekatu dengan medan sesungguhnya, teknologi robot dapat membantu evakuasi korban bencana dan memberi bantuan ke daerah bencana yang tidak dapat dicapai oleh regu penolong.

Penyelenggaraan KRTI pertama dilaksanakan di Kampus Institut Teknologi Bandung. Sebelum DIKTI menjadi koordinator sejak 2013 ajang ini merupakan milik Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara dengan nama Indonesian Indoor Aerial Robot Contest (IIARC). Setelah menjadi program DIKTI, penyelenggaraan KRTI dilaksanakan secara kerjasama dengan Perguruan Tinggi. Direktorat Jenderal DIKTI bekerja sama dengan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) menjadi penyelenggara dalam KRTI ke-2 ini.

Dari 37 tim terdaftar, satu tim asal tingkat SMA tidak melakukan daftar ulang. Peserta KRTI 2014 Terdiri dari 13 tim fix wing perguruan tinggi, 13 tim rotary wing perguruan tinggi, 3 tim fix remote dari tingkat SMA/SMK, dari pihak umum ada 4 tim fix wing dan 3 tim rotary wing. Dari masing-masing divisi ini akan diambil Juara I dan II untuk tingkat SMA/SMK dan umum. Sedangkan untuk tingkat perguruan tinggi akan diambil Juara I, II, III dan tiga penghargaan yakni desain terbaik, sistem terbaik dan presentasi terbaik.

Acara hari pertama dimulai pukul 14.10 WIB oleh Bapak Dr. Eng Indra Adji Sulistijono, ST. M.Eng selaku Ketua Umum Panitia KRTI 2014. Wakil Direktur III bidang Kemahasiswaan ini menjelaskan tentang gambaran umum KRTI, kondisi area lomba dan pengundian peserta. Workshop tentang pesawat terbang dan aeromodelling dibawakan oleh Bapak D. Ir. Djoko Sardjadi selaku ketua dewan juri. Selanjutnya Bapak Hendro Nurhadi, Dipl. Ing, Ph.D selaku juri memberikan technical meeting (TM) kepada peserta lomba. Kegiatan sore berakhir pukul 17.00 WIB, acara dilanjutkan dengan ishoma dan akan dilaksanakan welcome party pada malam nanti di Pendopo Kabupaten Pasuruan. (nan/ifl/dio)

wpChatIcon
EnglishIndonesian