Indonesia merupakan negara tropis yang hampir setiap tahun mendapat sinar matahari yang dapat digunakan sebagai energi alternatif, akan tetapi penggunaan energi alternatif di indonesia saat ini masih rendah. Energi matahari bisa diubah menjadi tenaga listrik dengan menggunakan solar cell, setelah itu bisa dimanfaatkan untuk suplay memenuhi kebutuhan listrik sehari-hari seperti lampu penerangan pada ruang kantor pribadi. Tegangan output solar cell tanpa beban rata-rata 19VDC, tegangan tersebut digunakan untuk mencharge aki 12Volt 20Ah dengan menggunakan rangkaian buck-boost converter yang didesain untuk tegangan 14,5V 2A. Pemutusan penchargingan aki 12Volt menggunakan IC PWM SG3524 yang bekerja memutus apabila tegangan yang masuk ke aki melebihi ambang batas charging yaitu 14,13Volt. Tegangan aki 12Volt 20Ah diturunkan lagi menjadi 6Volt dengan menggunakan rangkaian buck converter, tegangan tersebut akan dimanfaatkan untuk suplai lampu DC 6volt 1.6A selama jam kerja
kantor yaitu 8 jam mulai pukul 08.00 -16.00 WIB. Beban lampu DC akan terang berdasarkan inputan dari LDR (Light Dependent Resistor) yang nanti akan dikelola oleh mikrokontroller Atmega32 menggunakan logika fuzzy. Keluaran logika fuzzy berupa PWM melalui mikrokontroler akan ditentukan antara range 0% sampai 50%, sehingga semakin gelap ruangan maka duty cycle yang dihasilkan akan maksimum yaitu 50% dan sebaliknya. Easyvr module berfungsi untuk meng-ON-kan dan meng-OFF-kan lampu melalui relay. Easyvr module
juga bisa mengurangi dan menambahkan nilai max bit dengan perintah “Redup & Terang”, apabila perintah “Redup” maka max bit akan berkurang 10 bit dan bila perintah “Terang” maka akan bertambah 10 bit, perbedaan max bit akan mempengaruhi tegangan output ke beban (lampu LED).

Kata kunci : Solar cell, buck-boost converter, aki, buck converter, easyvr module .

wpChatIcon
EnglishIndonesian