Pendingin memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia seperti pengawetan bahan-bahan makanan dan minuman. Pendinginan sudah menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat modern karena meningkatkan kualitas rasa dan higienis dari makanan dan minuman, disamping itu alat pendingin yang beredar saat ini umumnya menggunakan sistem kompresor dan freon yang mana menggunakan zat kimia yang tidak ramah lingkungan seperti gas freon. Hal ini yang seharusnya menjadi perhatian penting karena gas freon dapat merusak lapisan ozon, yang mana membahayakan kehidupan umat manusia. Oleh karena itu, diperlukan alternatif/terobosan baru untuk membuat alat pendingin yang lebih mudah dibuat serta tidak menggunakan zat kimia sehingga ramah lingkungan, yaitu penggunanaan modul pendingin elektrik (peltier). Modul peltier ini mempunyai tegangan kerja 12 volt dc
dengan arus yang dapat mencapai 5 Ampere. Modul peltier ini mempunyai 2 sisi elemen, yaitu elemen panas dan elemen dingin. Dalam penelitian ini akan dibuat alat pendingin dengan memanfaatkan sisi dingin peltier. Untuk memaksimalkan sisi dingin peltier maka sisi panas harus didinginkan dengan kipas angin dan heatsink. Tegangan kerja peltier akan diatur oleh buck converter berdasarkan inputan suhu dingin dari sensor suhu yang nanti akan dikelola oleh mikrokontroler Atmega16 menggunakan logika fuzzy. Penggunaan logika fuzzy bertujuan untuk mengelola besarnya suhu dingin yang tertangkap sensor suhu yang nanti mikrokontroler dapat mentriger PWM ke rangkaian
buck converter, tegangan output dari buck converter digunakan sebagai suplai untuk 2 beban peltier dan 2 kipas angin sehingga pendingin tersebut dapat bekerja berdasarkan besar kecil tegangan yang disuplai.
Kata Kunci : peltier, sensor suhu, pendingin, buck converter, fuzzy logic, termoelektrik
