Jaringan sensor nirkabel (JSN) merupakan suatu sistem terpadu yang terdiri dari sekelompok node sensor yang terdistribusi dan terhubung secara nirkabel pada suatu topologi jaringan. JSN pada umumnya terbangun dari sensor yang mempunyai spesifikasi berdaya rendah, ukuran kecil, dan murah sehingga dapat ditempatkan pada wilayah yang luas dalam jumlah yang banyak. Walaupun ukurannya kecil, setiap node mempunyai kemampuan melakukan sensing, pemrosesan data, dan komunikasi antar sensor. JSN melakukan komunikasi antar sensor secara ad hoc, dan harus bisa melakukan pengelolalan secara mandiri dalam berkomunikasi. Sensor dilengkapi dengan sumber daya yang dapat digunakan dalam waktu yang lama sehingga pengoperasiannya tidak banyak membutuhkan campur tangan manusia. Dalam tugas akhir ini akan mencoba menggali lebih jauh tentang jaringan sensor nirkabel (JSN) dalam beberapa aspek yaitu metode pencarian jalur terpendek (routing), pemanfaatan komponen-komponen individu (node) dari JSN sebagai jalur penghubung untuk mencapai server atau yang lebih dikenal dengan multi-hop, Pengaturan waktu tunggu (latency) dari setiap node yang notabennya akan dibebani dengan sensor yang heterogen. Serta pemanfaatan Receive Signal Strength Strength indicator sebagai komponen utama dalam pengaturan proses komunikasi dan jalur yang dipergunakan. Diharapkan pada akhirnya nanti dapat dibuat sebuah node mandiri dengan kemampuan routing yang baik dan efisien, serta dengan mudah ditanamkan berbagai model sensor tanpa menurunkan kinerja dari node tersebut.
RANCANG BANGUNG JARINGAN SENSOR MULTI HOP DENGAN MEMANFAATKAN RSSI SEBAGAI DATA PEMBENTUK ROUTING TABLE
by admin 2 | May 2, 2013 | Penelitian