kWh meter dengan sistem prabayar merupakan suatu alat ukur yang mulai banyak dipakai oleh para pelanggan energi listrik. Alat ukur ini memiliki banyak keunggulan dari alat sebelumnya yaitu pembelian energi listrik secara prabayar. Hanya saja pada kWh ini masih belum adanya monitoring yang dilakukan oleh pihak jasa penyalur energi listrik dan informasi tentang pamakaian energi listrik kepada pelanggan masih kurang informatif. Karena tampilan pada kWh meter prabayar yaitu masih jumlah pemakaian dalam daya. Sistem pada alat ini menggunakan kWh meter prabayar, sensor phototransistor, mikrokontroler, modem SIM 300, dan handphone. Pada sistem monitoring kWh meter prabayar yaitu dengan menghitung jumlah kedipan led pada kWh meter dan dari jumlah kedipan tersebut akan diketahui jumlah pemakaian energi listrik dan akan diolah oleh mikrokontroler untuk di ubah ke bentuk rupiah. Pada beban heater 500W dengan menggunakan kWh meter yang memiliki konstanta 1600imp/kWh, jumlah kedipan selama 60 detik yaitu 13 kedipan dengan jumlah pemakaian kWh yaitu 0,00812 kWh dan daya beban 0,487 kW. Pada waktu tersebut jumlah rupiah masih tetap sebesar Rp. 25.000. Karena jumlah kedipan belum mencapai 16 kedipan. Jumlah rupiah berubah ketika 120 detik yaitu menjadi Rp.24.992 dengan jumlah kedipan sebanyak 25 kedipan.
Rancang Bangun Sistem Monitoring KWH Meter Prabayar Berbasis SMS Dengan Tampilan Rupiah ( Subjudul : Konversi Rupiah )
by admin 2 | May 2, 2013 | Penelitian