Sistem keamanan pada brankas telah berkembang begitu pesat. Mulai dari sistem keamanan konvensional hingga sistem keamanan modern. Namun, Kebanyakan brankas hanya memiliki satu jenis sistem pengaman misalnya kunci mekanik berupa kunci kombinasi, atau elektronik berupa password. Pada proyek akhir ini dibuat suatu sistem keamanan berlapis yang menerapkan sistem otentikasi. Sistem yang digunakan meliputi penggunaan Kunci elektronik, password, dan dilengkapi sensor getar. Sistem Kunci elektronik menggunakan metode handshaking, yakni pertukaran data melalui komunikasi serial dengan mikrokontroler sistem. Jika proses handshaking berhasil, maka dilanjutkan dengan memasukkan password sebagai proses otentikasi berikutnya. Password ini bisa diubah-ubah sehingga tidak akan mudah utuk diketahui. Sedangkan accelerometer digunakan sebagai sensor getar untuk mendeteksi adanya tindakan pembobolan atau pencurian brankas. Dari pengujian sistem menunjukkan bahwa sistem pengaman secara keseluruhan sudah berfungsi dengan baik. Penggunaan kunci elektronik dan password mencapai tingkat keberhasilan 100%, yakni dari 10 kali percobaan semuanya berhasil. Untuk Sensor getar bekerja dengan range X<80 atau X>90, Y<44 atau Y>54, Z<67 atau Z>75, selama nilai yang dideteksi memenuhi range tersebut maka alarm akan aktif.
Kata Kunci : Komunikasi serial, Handshaking, Kunci elektronik, Password, Accelerometer.