ABSTRAK

Sistem kontrol memiliki tujuan untuk mengendalikan sesuatu sehingga sesuai atau mendekati dengan nilai parameter referensi yang diberikan. Seperti pada modul De Lorenzo yang telah menggunakan kontrol PID analog sebagai kontroler. Modul tersebut memiliki 4 sensor yaitu sensor level, sensor aliran air, sensor suhu dan sensor tekanan yang masing-masingnya dapat di atur oleh kontroler PID.
Karena pentingnya kontrol cerdas dalam sistem yang tidak linear maka dalam Proyek Akhir (PA) ini ditambahkan kontroler yaitu dengan metode Jaringan Saraf Tiruan (JST). Metode JST ini yang akan dibandingkan dengan PID yang telah ada pada modul De Lorenzo. Parameter yang akan diatur adalah ketinggian air, kecepatan air dan suhu air. Dengan ini diharapkan nantinya mahasiswa dapat memahami tentang kontrol cerdas menggunakan JST dan membandingkan dengan PID.
Dari hasil pengujian, PID konvensional dapat diandalkan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Tetapi PID bekerja maksimal jika mendapatkan Kp, Ki, dan Kd yang tepat. Metode JST backpropagation online, memiliki respon lebih lambat dibanding dengan PID dikarenakan JST melakukan pembelajaran bersamaan dengan proses kontrolnya (online). Dalam kontrol aliran air, PID dengan Kp, Ki, Kd tertentu dengan target aliran 60 L/h menghasilkan rise time = 2.4 detik dan overshoot = 1 L/h. Sedangkan dengan kontrol JST 1 lapis hidden layer dan 5 neuron, rise time lebih lambat yaitu 4.7 detik dengan overshoot = 1.5 L/h.

Kata kunci: JST, PID, rise time, overshoot.

wpChatIcon
EnglishIndonesian