SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS ( SIG ) KEHUTANAN JAWA TIMUR DITINJAU DARI FENOMENA KEBAKARAN HUTAN DAN ILLEGAL LOGGING

Pada studi ini membahas sistem informasi pendataan kawasan
kebakaran hutan dan illegal logging pada kehutanan Jawa Timur.
Sebagai objek sample adalah Kesatuan Pemangkuhan Hutan
Bojonegoro. Sebagai prototype variabel yang digunakan dalam sistem
ini antara lain area hutan, jenis hutan, kebakaran hutan, illegal logging,
replanting hutan, geologi dan sumber air.
Data tabular dan dokumen-dokumen yang diekstraksi dari
berbagai sumber, diolah dengan pendekatan Sistem Informasi Geografis
(SIG) sehingga didapatkan informasi yang diharapkan dapat sebagai
acuan dalam menentukan daerah kerawanan hutan akibat illegal logging
dan daerah replanting. Pemodelan peta kerawanan didapat dari variabelvariabel
yang signifikan antara lain : peta luas area kebakaran, jumlah
kerugian, dan jumlah pohon. Dengan menggunakan SIG maka
gambaran posisi kerawanan dan replanting hutan akan sesuai dengan
data pada kondisi sebenarnya. Tahapan proses yang dilakukan adalah
digitasi peta analog, pemetaan, dan query database, membangun
webGIS.
Kata kunci : Sistem Informasi Geografis, kebakaran hutan, illegal
logging.