Kursi roda elektrik merupakan alat bantu utama penderita cacat tubuh. Kursi roda elektrik digerakan oleh dua buah motor dc magnet permanen 20 volt dengan arus nominal 5 ampere. Jenis kursi roda yang digunakan merupakan kursi roda standart dengan demensi panjang 95 cm, lebar 75 cm dan tinggi 90 cm. kursi roda terdiri dari dua buah roda kecil bergerak bebas dan dua buah roda besar yang berfungsi sebagai penggerak utama
Kursi roda elektrik dikendalikan oleh joystick dan keypad. Untuk mengatur kecepatan digunakan buck converter dengan prinsip mengatur tegangan jangkar pada motor dc magnet permanen. Kontrol kecepatan menggunakan fuzzy logic controller dengan umpan balik hall effect sensor. Buck converter memiliki tegangan keluaran dc variabel tergantung dari duty cycle penyulutan mosfet. Hall effect sensor merupakan sensor kecepatan berupa medan magnet yang dikonversikan kedalam pulsa. Besar frekuensi pulsa yang dihasilkan hall effect berbanding lurus dengan kecepatan motor dc . Kursi roda elektrik memiliki kecepatan maksimal 3,84 Km/jam dengan beban 52 Kg dan mampu melalui tanjakan dengan kemiringan maksimal 15 derajat. Sebagai sistem kenyamanan dilengkapi sensor ultrasonic yang berfungsi sebagai pengaman terhadap benturan (autobreak system)
Kata kunci : Motor DC, AVR ATMega 16, Buck Converter,
Hall Effect Sensor dan Fuzzy Logic Controller.