Wi-Fi bekerja pada jaringan dan perangkat sistem komunikasi nirkabel (wireless communication system), contohnya jaringan WLAN. Bagian terpenting dalam komunikasi nirkabel adalah propagasi gelombang. Jalannya propagasi gelombang dari transmitter (Tx) ke receiver (Rx) yang menunjukkan level daya terima terhadap sinyal tidak kasat mata, maka perlu adanya visualisasi.
Pada proyek akhir ini, telah dibuat visualisasi jalur rambat propagasi gelombang elektromagnetik dalam ruang tertutup (indoor) dari Wi-Fi dengan frekuensi 2,4 GHz berdasarkan data hasil pengukuran level daya propagasi dalam ruang yang berada di gedung baru PENS-ITS. Dalam pengukuran terdapat parameter yang diamati antara lain level daya terima, besarnya sudut, jarak yang diukur, dan tingginya antenna pemancar terhadap penerima. Propagasi gelombang yang diteliti adalah lintasan Line of Sight (LOS) dan Non Line of Sight (NLOS). Dari pengukuran dapat diketahui bahwa, semakin jauh jarak penerima terhadap pemancar maka level daya yang diterima akan semakin kecil dan dipengaruhi dengan keadaan lingkungan yang ada.
Proyek akhir ini telah menghasilkan sebuah program visualisasi perambat gelombang elektromagnetik pada propagasi indoor 2,4 GHz dengan menggunakan metode ray tracing 2D pada Java 2SE.
Kata kunci: Wi-Fi, Level Daya Sinyal, Ray Tracing, Java 2 SE