Surabaya, pens.ac.id – Sebagai salah satu rangkaian penilaian menuju Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-38 di Universitas Hasanuddin mendatang, lima tim Program Kreativitas Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PKM PENS) mempresentasikan laporan akhirnya dalam Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2). Agenda tersebut diselenggarakan secara daring melalui Zoom Video Conference pada Selasa hingga Rabu (21-22/10), di Ruang 02.06 dan 02.07 Gedung Smart Automation Workshop (SAW) PENS. Melalui kegiatan ini, setiap tim menyampaikan progres pengembangan produk dan mengimplementasikan rekomendasi dari reviewer guna menyempurnakan karya mereka sebagai bekal menghadapi seleksi lanjutan menuju PIMNAS ke-38.
Penilaian kemajuan tim dilakukan oleh tim penilai dari pusat yang bervariasi karena banyaknya tim yang lolos didanai. Sama dengan tahun kemarin, tahun ini program tersebut dilaksanakan secara daring. Melalui Zoom Video Conference, setiap tim diberi waktu 20 menit, yaitu 4 menit untuk persiapan, 10 menit untuk presentasi kemajuan PKM, dan 10 menit untuk sesi tanya jawab. Teknis penilaian juga memastikan objektivitas melalui undian untuk menentukan reviewer yang akan mewawancarai tiap tim.
Adapun aspek yang menjadi penilaian utama dalam PKP2 seperti yang disebutkan oleh Dr. Eng. Indra Adji Sulistijono, S.T., M.Eng., dosen pendamping tim PKM Ecobuoy, “Di PKP2 ini yang dinilai itu adalah laporan kemajuan, laporan keuangan, dan publikasi kegiatan di media sosial. Ketiganya merupakan luaran wajib PKM,” ucapnya. Terdapat harapan besar pada 5 tim PKM PENS yang didanai dan berpartisipasi dalam PKP2. Untuk mewujudkan harapan tersebut, tim PKM PENS harus cermat dalam mengambil langkah ke depan. “Langkah kedepan yang akan kami ambil adalah merealisasikan saran dari reviewer saat presentasi PKP2 untuk alat yang kami buat agar benar-benar layak untuk PIMNAS.” PENS telah membentuk tim khusus yang mengawal mahasiswa mulai dari sosialisasi PKM, penyusunan proposal, hingga memastikan kelolosan administrasi sebagai syarat uji kelayakan. Dengan tim khusus ini, diharapkan kelima tim PKM PENS bisa membuktikan kualitasnya di PIMNAS ke-38. (slv/dkr)




