Surabaya, pens.ac.id – Dalam rangka memperkuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi sekaligus meningkatkan kontribusi nyata di bidang pendidikan, Dosen Unit Penunjang Akademik (UPA) Bahasa Inggris Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Bertajuk “Penguatan Kompetensi Bahasa Inggris: Pelatihan Tes Terstandardisasi bagi Guru Lembaga Pendidikan Al Falah Surabaya”, kegiatan tersebut berlokasi di Al Falah Tower Lt. 9 Surabaya selama dua hari, terhitung sejak Jumat hingga Sabtu (26-27/9). Program ini diikuti puluhan guru dari berbagai unit pendidikan di bawah Lembaga Pendidikan Al Falah Surabaya, mulai SD, SMP, hingga SMA, yang diharapkan menjadi garda terdepan dalam penguatan kompetensi bahasa Inggris bagi peserta didik. 

Kegiatan ini difokuskan pada peningkatan kapasitas para pendidik dalam menghadapi tes bahasa Inggris berstandar internasional, khususnya TOEFL. Hari pertama diisi dengan pelatihan intensif yang mencakup strategi dalam tiga keterampilan utama, yaitu Listening, Structure & Written Expression, dan Reading. Para peserta mengikuti sesi yang disampaikan oleh tim dosen PENS, yakni Dr. Eny Kusumawati, S.Pd., M.Pd., Aris Bahari Rizki, S.Pd., M.A., Dias Agata, S.S., M.Pd., serta Dr. Radina Anggun Nurisma, S.Pd., M.Pd., dengan setiap sesinya dirancang secara interaktif agar guru dapat memahami format, pola soal, serta strategi efektif untuk meningkatkan skor.

Sebagai bentuk asesmen terhadap hasil pelatihan, hari kedua diisi dengan pelaksanaan English Proficiency Test (EPT) yang disimulasikan secara langsung serta diikuti oleh lebih dari 40 guru dari berbagai satuan pendidikan Al Falah. Direktur Sekolah Lembaga Pendidikan Al Falah Surabaya, Tutik Susilowati, S.S., M.Pd., menyampaikan bahwa program ini menjadi bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan tinggi dengan pendidikan dasar–menengah. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus dikembangkan dan diperluas ke bidang-bidang lainnya. “Kami melihat program ini sebagai peluang untuk memperkuat kapasitas guru dalam menghadapi tantangan pendidikan global,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Tim Pengmas PENS, Dr. Eny Kusumawati, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan awal dari kontribusi berkelanjutan PENS di luar ranah vokasi teknis. “Kami ingin menyebarkan dampak lebih luas, termasuk pada pendidikan dasar dan menengah, sebagai bagian dari kontribusi institusi terhadap kualitas SDM Indonesia,” pungkasnya. (dkr)

wpChatIcon
EnglishIndonesian