Surabaya, pens.ac.id – Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya kembali torehkan prestasi di bidang non akademik. Berlaga pada ajang bergengsi yakni Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan ke XIII (PORPROV) di OKU Raya terhitung sejak Minggu (21-28/11), Farida Puspa Dewi yang merupakan mahasiswa Program Studi Teknik Informatika PENS berhasil menyabet medali emas di nomor Air Riffle Women Senior cabang olahraga menembak. Dengan persiapan yang cukup singkat sekitar dua bulan, Farida dapat memaksimalkan performanya dengan baik.

Berlangsung secara offline dan mendatangkan atlet-atlet hebat lainnya, tak membuat mahasiswa Teknik Informatika PENS ini takut dan berkecil hati dalam berkompetisi. Memulai aksinya pada Senin (22/11), yakni babak Air Riffle Women, Farida berhasil menunjukkan performa terbaiknya dihadapan para juri. Berbekal doa dan dukungan dari keluarga, menjadi faktor kesuksesan dibalik kerja keras serta semangat Farida untuk meraih kemenangan. “Memulai kembali semangat dan impian yang sempat mereda, serta ingin membahagiakan orang sekitar dan mengharumkan nama baik kampus PENS,” tegas Farida Puspa.

Sudah mengikuti pelatihan menembak sejak umur 14 tahun, Farida mengaku telah menggemari olahraga ini dan dikelilingi oleh keluarga yang juga aktif dalam olahraga ini. Sempat rehat selama dua tahun semenjak masuk perkuliahan, tidak membuat kemampuan Farida menurun saat berkompetisi. Walaupun harus membagi waktu antara mengikuti pelatihan menembak dengan tugas kuliah, Farida harus melaksanakan kewajiban keduanya dengan baik. “Kegiatan Training Center Atlet dimana sudah saatnya fokus untuk pelatihan menembak dilakukan pada satu bulan sebelum pertandingan dimulai, disitu pembagian dengan tugas kuliah mulai terasa namun dapat teratasi,” ungkap Farida.

Perolehan medali emas kali ini merupakan pembuktian atas ketekunan Farida. Rasa syukur dan haru selalu dirasakan setelah medali impiannya telah tergantung di lehernya. Diharapkan dengan prestasinya ini, semakin banyak mahasiswa PENS yang terus mengembangkan bakatnya sesuai passion masing-masing dan mengikuti kejuaraan. Meskipun kampus PENS terkenal dalam bidang teknologi, tetapi tidak menutup kemungkinan mahasiswanya juga bisa meraih prestasi di bidang lainnya. (her/irf)

wpChatIcon
EnglishIndonesian