Semarang, pens.ac.id – Ajang perlombaan bergengsi tingkat nasional yakni Kontes Robot Indonesia (KRI) kembali digelar. Tahun ini, Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) Semarang terpilih menjadi perguruan tinggi host  untuk menggelar kompetisi ini. Sabtu (22/6), telah usai dilaksanakan Pembukaan  KRI 2019 Nasional. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti Direktur Kemahasiswaan Kemenristekdikti, yakni Dr. Didin Wahidin, M.Pd., perwakilan Walikota Semarang, rektor UDINUS, serta petinggi dari beberapa perguruan tinggi. Diikuti oleh sebanyak 64 perguruan tinggi se-Indonesia, perlombaan bertempat di The Club Sport Center Graha Padma, Semarang.

Kegiatan dimeriahkan dengan adanya defile perwakilan tiap perguruan tinggi yang membawa bendera institusi. Pelantunan Lagu Indonesia Raya juga dilantunkan dengan khidmat oleh seluruh hadirin. Pertunjukan seni tradisional tari dan gamelan juga semakin meramaikan momen ini. “Semoga momen ini bisa meningkatkan kesadaran kita untuk menjadikan robot sebagai media untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucap Direktur Kemahasiswaan Kemenristekdikti. Selanjutnya, terdapat penyerahan piala bergilir KRI dan pembukaan secara simbolik, serta pembacaan doa. Berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, tahun ini terdapat satu divisi baru, yakni Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI). Sedangkan Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Berkaki, Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI) dan Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) kembali dipertandingkan.

Sebanyak 120 tim dari berbagai perguruan tinggi se-Indonesia turut meramaikan persaingan pada kompetisi ini. Angka tersebut terdiri dari 24 tim KRAI, 22 tim KRPAI Berkaki, 24 tim KRSBI Beroda, 12 tim KRSBI Humanoid, 14 tim KRSTI, dan 24 tim KRTMI.  (ENTCrews)

wpChatIcon
EnglishIndonesian