Banyak sekali kita jumpai penerapan sistem parkir kendaraan bermotor di masyarakat luas. Sistem parkir tersebut masih menggunakan metode konvesional, yaitu petugas parkir harus memasukkan data kendaraan secara manual, baik pada sistem pencatatan tangan maupun komputer. Hal ini sering kali menyebabkan antrian kendaraan yang cukup panjang, waktu yang lama dan ketidaknyamanan apabila dalam keadaan mendesak. Akan tetapi, hal tersebut dapat diatasi dengan menerapkan teknologi pengiriman data infra merah berbasis mikrokontroller untuk identitas parkir berlangganan. Pengiriman data infra merah yang dilakukan menggunakan aturan SIRC (Sony Infrared Remote Control). Aturan SIRC adalah metode pengolahan modulasi sinyal setiap bit data yang mendefinisikan logika ‘low’ dan logika ‘high’ saat pengkondisian sinyal yang diolah secara digital. Selain itu, untuk pengolahan identitas parkir berlangganan menggunakan aplikasi basis data yaitu MySQL, yang diintegrasikan oleh perangkat keras dari sistem wireless infrared dengan menggunakan komunikasi serial pada komputer. Dari hasil sistem wireless infrared untuk parkir berlangganan menggunakan ATMega328 sebagai pengatur modulasi sinyal yang dikirimkan, media pengirim infra merah menggunakan TSAL6100, dan media penerima infra merah menggunakan TSOP4838. Data infra merah dalam mikrokontroller ATMega328 tersimpan di EEPROM dan mengirimkan data infra merah dalam jarak sekitar 1 meter sampai 1.5 meter dengan pencahayaan normal. Sehingga sistem wireless infrared ini dapat digunakan identitas dalam proses parkir berlangganan.