Saat ini di Indonesia penyakit sinusitis merupakan penyakit dengan jumlah penderita cukup banyak. Selain itu masyarakat indonesia sedikit mengetahui gejala penyakit sinusitis karena hampir sama dengan gejala penyakit flu biasa. Hal ini bisa menyebabkan kesalahan dalam menindaklanjuti penyakit sinusitis sehingga bisa menyebabkan dampak yang lebih besar lagi. Dengan adanya sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit sinusitis maka masyarakat diharapkan lebih waspada dalam penanganan penyakit sinusitis. Sistem ini menggunakan algoritma Genetika dan Bayesian yang dimaksudkan untuk membandingkan hasil solusi kedua algoritma tersebut dalam permasalahan yang telah dijelaskan diatas, algoritma mana yang lebih baik untuk menangani permasalahan tersebut. Sistem ini dibuat berdasarkan gejala mayor dan minor yang diadaptasi dari The Task Force On Rhinosinusitis Of The American Assosiation Of Otolaryngology Head And Neck Surgery. Dari dua algoritma yang dipakai dalam kasus di atas, secara keseluruhan algoritma bayesian merupakan teknik pencarian solusi yang lebih unggul dengan memiliki kecenderungan akurasi yang tinggi dan merupakan algoritma yang paling baik dalam hal waktu komputasi (waktu yang dibutuhkan untuk membangun sebuah model).
Kata kunci : Sinusitis, Algoritma Genetika, Bayesian, Diagnosa, Sistem Pakar.