Perkembangan teknologi informasi mengalami kemajuan yang begitu pesat pada saat ini . Kemajuan TI ini menjadikan setiap penggunanya dapat mengakses berbagai data-data dan informasi-informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan cepat. Peningkatan peran TI dalam perusahaan yang terjadi saat ini sebenarnya juga diikuti dengan perubahan proses bisnis perusahaan. Pengembangan strategi bisnis selalu dikaitkan dengan pengembangan strategi TI.
Konsep Information of Technology (IT) governance adalah cara mengelola penggunaan teknologi informasi di sebuah organisasi. IT Governance menggabungkan good practices dari perencanaan dan pengorganisasian, pembangunan dan pengimplementasian, penyaluran dan pelayanan, serta memonitor kinerja sistem informasi untuk memastikan informasi dan teknologi yang dapat mendukung tujuan dan misi organisasi. Salah satu cara mengetahui hal tersebut adalah dengan melakukan proses audit terhadap sistem tersebut. Audit dilakukan dengan tujuan untuk menetapkan kondisi saat ini, mencari kekurangan-kekurangan dan merekomendasikan perbaikan agar sistem informasi lebih berguna dalam mendukung organisasi.
Penulisan ini bertujuan untuk mengungkapkan pentingnya audit sistem informasi dalam perusahaan. Dalam penulisan ini, COBIT (Control Obejctive for Information and Related Technology) dapat digunakan sebagai tools yang digunakan untuk mengefektifkan implementasi sistem informasi dalam perusahaan. COBIT terdiri dari 4 domain, yaitu Planning-Oragnization (PO), Acquisition-Implementation (AI), Delivery-Support (DS), dan Monitor-Evaluate (M). COBIT framework digunakan untuk menyusun dan menerapkan model audit sistem infromasi dengan tujuan untuk memberikan masukan dan rekomendasi bagi pihak manajemen perusahaan untuk perbaikan pengelolaan sistem informasi di masa mendatang.
Kata Kunci : audit IT, sistem informasi, COBIT