Dalam komunikasi wireless terdapat beberapa model propagasi
radio frekuensi yang digunakan untuk memprediksikan perhitungan path
loss. Path loss merupakan sebuah penurunan kuat sinyal di sisi penerima
yang berbanding langsung terhadap jarak (x) antena pemancar dan
penerima. Pengaruh path loss cukup kuat sehingga daya sinyal
keseluruhan ada kecenderungan menurun. Di samping itu path loss
dipengaruhi dengan kondisi lingkungan outdoor (luar ruang) seperti
urban, suburban dan rural area.
Oleh karena itu pada penelitian ini akan di bahas tentang
pengukuran dan analisa path loss untuk menentukan breakpoint di
daerah suburban menggunakan model Okumura – Hata. Daerah
suburban merupakan daerah dimana jumlah populasi penduduk dan
jumlah bangunannya mulai padat dengan tinggi rata-rata antara 12 – 20
meter dan lebar 18 – 30 meter. Keunggulan model Okumura – Hata
adalah mudah digunakan dengan menggunakan persamaan yang telah
ditetapkan dan banyak digunakan sebagai acuan untuk menghitung path
loss di daerah outdoor yang tidak memungkinkan pancaran sinyal yang
LOS (Line of Sight).
Hasil dari tugas akhir ini berupa grafik path loss fungsi jarak
untuk menentukan breakpoint yang dapat memberikan informasi kepada
para praktisi telekomunikasi untuk mengoptimalkan coverage area di
daerah suburban sekitar wilayah Surabaya.
Kata kunci: Path loss, Breakpoint, Okumura – Hata

wpChatIcon
EnglishIndonesian