UPS adalah peralatan yang digunakan untuk memberikan sumber sementara ketika sumber utama padam. Kerugian dari UPS adalah bisa menurunkan faktor daya dan menimbulkan harmonisa. Untuk mengatasi masalah tersebut ditambahkan power factor correction pada UPS.
Pada UPS ini, power factor correction diletakkan pada bagian charger dengan menggunakan flyback converter. Flyback converter harus bekerja pada kondisi tidak kontinyu, karena dalam kondisi tidak kontinyu nilai magnetising inductance(Lm) adalah kecil, sehinga nilai impedansinya diasumsikan hampir sama dengan nilai tahanan yang bersifat Resistif(R).
UPS ini diuji menggunakan lampu dan ballast. Power factor yang terukur dari arus yang kecil(1,09 A) sampai arus maksimal(2,5 A) mengalami kenaikan dari 0,86 sampai 0,93. Sedangkan harmonisa yang muncul mengalami penurunan dari 49,5 % menjadi 41,45 %. Dari pengujian tersebut nilai impedansinya tidak bisa diasumsikan sama dengan nol.