EEPIS Online – International Electronics Symposium (IES) 2017, kini kembali digelar selama dua hari berturut-turut pada Selasa-Rabu (26-27/9). Pada tahun ini, penyelenggaraan IES bertempat di Kota Surabaya tepatnya di Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) setelah di tahun sebelumnya diadakan di Bali. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh civitas akademika PENS, namun mahasiswa serta dosen yang berasal dari kampus lain juga turut serta dalam kegiatan bertaraf internasional tersebut.

Dengan mengangkat tema Cyber-Physical System to Promote Sustainable Energy and Environment-Friendly Development, IES 2017 dibagi menjadi dua konferensi yakni IES on Engineering Technology and Application (IES-ETA) serta IES on Knowledge Creation and Intelligent Computing (IES-KCIC).

Pada perhelatannya di hari pertama, IES 2017 menyuguhkan berbagai acara yang menarik. Salah satunya yakni panel discussion yang diisi oleh para pembicara yang ahli dibidangnya. Acara ini dimulai pada pukul 11.00 WIB dan bertempat di Ruang Auditorium Lantai 6 Gedung Pascasarjana. Terdapat 5 orang keynotes yang menyampaikan materinya pada diskusi kali ini. Diawali dengan diskusi yang dibawakan oleh Dadet Pramadihanto, Ph.D dengan materi FloW OS for RT-CPS and Humanoid Robot. 

Kemudian dilanjutkan dengan materi The Development of Vector Control Technology for 3 Phase Induction Motor as Propulsion of Electric City Car yang dibawakan oleh Dr. Era Purwanto salah satu dosen asal PENS. Berlanjut ke pembicara asal luar PENS, Athur Siahaan asal Cisco Systems Indonesia yang menjelaskan tentang sistem keamanan dengan judul Cisco DNA Security.

Sesuai dengan tema yang diterapkan, dalam IES 2017 juga mengundang perwakilan asal perusahaan PJB-PLN yakni Ir. Miftahul Jannah, M.M. Beliau menyampaikan mengenai tantangan industri kelistrikan serta program-program pemerintah yang berkenaan dengan salah satu sumber energi ini. Dan pembicara terakhir, diisi oleh Prof. Dr. Ir. Hamzah Hilal, M.Sc dengan materi mengenai Smart City and Green Energy.

Para peserta yang hadir pada panel discussion kali ini, terlihat sangat antusias dalam mendengarkan materi. Pasalnya, disini mereka bisa mendapatkan ilmu yang beragam dari berbagai fokusan bidang. Salah satunya adalah M. Fajar Masputra mahasiswa tingkat akhir asal program studi Teknik Informatika. “Materi yang diberikan tadi bagus-bagus sih, terutama yang dari Cisco karena materi yang dibahas nyambung dengan tugas akhir saya. Jadi bisa sekalian dijadikan referensi,” terang mahasiswa angkatan 2014 ini.

Acara pada siang hari tersebut, ditutup dengan pemberian cinderamata bagi para keynote serta pembagian hadiah menarik bagi peserta yang beruntung. Dengan diadakannya acara ini, diaharapkan bisa menambah wawasan serta pengetahuan mahasiswa PENS terutama dalam bidang pengembangan teknologi. (azf/meg) 

wpChatIcon
EnglishIndonesian