EEPIS Online – Sebagai upaya meningkatkan daya saing bangsa, Direktur Jenderal (Dirjen) Penguatan Inovasi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengajak mahasiswa baru Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) berinovasi untuk negeri. Hal tesebut disampaikan Dr. Ir. Jumain Appe, M.Si, dalam stadium generalle yang menjadi salah satu acara dari kegiatan Pengukuhan Mahasiswa Baru 2017 oleh Senat PENS. Kegiatan dilangsungkan pada Pagi Hari ini, (30/8), dengan bertempat di Lapangan Merah Gedung D3 PENS.

“Peran Politeknik dalam Implementasi Sistem Inovasi Nasional dan Daerah Guna Meningkatkan Daya Saing Bangsa” menjadi topik yang diangkat dalam acara kali ini. Topik tersebut menjelaskan bagaimana sistem inovasi dari bidang pendidikan oleh Perguruan Tinggi khususnya Politeknik. Sejumlah 859 mahasiswa baru yang menjadi peserta tampak memperhatikan dengan seksama materi yang dipaparkan.

Dalam momen tersebut, Dr. Ir. Jumain Appe, M.Si, mengungkapkan seberapa besar peran inovasi dari civitas akdemika dalam persaingan di era globalisasi ini. Kualitas daari keahlian dan kompetensi yang didapatkan mahasiswa akan memudahkan dalam dunia pekerjaan, baik bekerja maupun membuat lapangan kerja. Hal tersebut menurut Beliau menjadi tolok ukur seberapa besar daya saing bangsa Indonesia.

Tidak hanya itu, Beliau juga menaruh harapan besar terhadap PENS, yang tahun ini kembali menempati peringkat pertama perguruan tinggi Politeknik Terbaik. “Dengan kurang lebih 800 mahasiswa baru ini tentunya sudah cukup untuk meningkatkan inovasi-inovasi yang berasal dari dunia pendidikan. Pendidikan terpadu antara akademis dan training industri yang diterapkan PENS selama ini, menurut saya sudah sangat baik,” tutur Beliau. (mus/meg)

wpChatIcon
EnglishIndonesian