EEPIS
Online –
Sebagai dasar Negara Indonesia, Pancasila
menjadi sebuah hal yang disakralkan, begitu pun hari kelahirannya. Dalam rangka
memperingati hari lahirnya Pancasila yang ke-72, Politeknik Elektronika Negeri
Surabaya (PENS) menyelenggarakan upacara bendera pada Kamis (1/6). Upacara kali
ini digelar di Auditorium lantai 6 Gedung Pascasarjana, mengingat upacara bertepatan
dengan bulan puasa.

Peserta
dalam kegiatan kali ini adalah dosen, karyawan, perwakila Organisasi Mahasiswa
(Ormawa) serta mahasiswa PENS angkatan 2016. Tepat pukul 07.30 WIB, kegiatan dimulai
dengan penghormatan kepada bendera merah putih yang diiringi lagu Indonesia
Raya. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 tentang hari lahir Pancasila.

Tema
yang diangkat dalam peringatan hari lahir Pancasila 2017 adalah Revitalisasi
Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Dengan tema
tersebut, diharapkan dapat mengembalikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
sebagai identitas nasional dengan mengimplementasikan pada kehidupan berbangsa
dan bernegara. “Peringatan ini menjadi dorongan kita untuk menciptakan
pendidikan yang berasaskan Pancasila,” tutur Dr. Zainal Arief ST. MT. selaku
direktur PENS.

Dalam
upacara peringatan ini, peserta yang mengenakan pakaian batik sebagai simbol
kebanggaan terhadap bangsa Indonesia, tampak khidmat mengikuti jalannya
upacara. Dr. Zainal Arief yang juga bertugas sebagai Pembina Upacara menyampaikan
sambutan Presiden Republik Indonesia. Pada momen tersebut, beliau berpesan
kepada mahasiswa PENS untuk senantiasa mengimplementasikan nilai-nilai
Pancasila. Kegiatan ini ditutup dengan pembacaan doa oleh Imamul Arifin Lc.,
M.Hi.

Melalui
peringatan ini diharapkan dapat merevitalisasi nilai-nilai Pancasila serta
mewariskannya kepada seluruh civitas akademika PENS. Dikhususkan, mahasiswa
PENS dapat mengimplementasikan secara nyata nilai-nilai Pancasila melalui
kegiatan akademik maupun non-akademik sehari-hari. Dengan begitu akan tercipta
pendidikan yang sesuai dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. (mus/zya)

wpChatIcon
EnglishIndonesian