EEPIS-Online. Perhelatan
kompetisi PENS League dalam divisi pertandingan Speech dilaksanakan hari ini, Rabu (22/4). Bertempat di Kantin PENS, kompetisi ini merupakan yang pertama
kali nya ada sepanjang PENS League diselenggarakan. Sebanyak 14 mahasiswa dari
tujuh himpunan yang ada di PENS turut berpartisipasi dalam kompetisi Speech
yang dimulai sejak pukul 18.30 WIB.

Tema dalam kompetisi Speech ini adalah isu Internasional ASEAN Economy
Community (AEC) yang akan dihelat mulai akhir tahun ini. Isu ini diangkat
sebagai tema dengan alasan untuk menambah wawasan mahasiswa PENS jelang AEC
akhir tahun ini. Untuk kelancaran jalannya pertandingan dalam divisi ini, BEM (Badan
Eksekutif Mahasiswa) PENS menggandeng E2C (EEPIS English Community).

“Antusiasme peserta sebagai perwakilan masing-masing jurusan sangat bagus.
Mereka adalah ‘mutiara’ terpendam yang baru
muncul, kemampuan bahasa inggris mereka mumpuni namun belum pernah terlihat
selama ini,” ujar Made Indra, salah satu juri kompetisi Speech.

Dari hasil penilaian juri, diambil tiga mahasiswa dengan kemampuan Speech
tertinggi. Adalah Pandu Pratama, mahasiswa perwakilan ITCE yang malam ini
berhasil menjadi jawara dalam kompetisi Speech. Posisi kedua ditempati oleh Dewi
Anggraini, mahasiswa perwakilan Teknik Telekomunikasi dan Grandis Septian dari
Teknik Elektronika menempati posisi ketiga.

Untuk kompetisi divisi Storytelling akan dihelat pada Jumat malam (24/4),
sedangkan untuk divisi Debate akan dihelat pada tanggal 18 Mei 2015 nanti.
Dengan adanya divisi English Competition dalam PENS League diharapkan bisa
mengasah kemampuan bahasa asing, terutama bahasa Inggris, mahasiswa PENS. (and/ifl)

wpChatIcon
EnglishIndonesian