EEPIS Online – Selang seminggu dari pelaksanaan program kerja
(proker) besar, kini Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) kembali menggelar
kegiatan yang ditujukan untuk umum berupa talkshow. Talkshow bedah buku
"Nikaphobia" adalah proker yang digawangi departemen kajian UKKI pada
Sabtu (28/3).

Peserta cukup antusias mengisi weekend dengan ilmu-ilmu bermanfaat. Meskipun untuk dapat tergabung
dikenai HTM Rp.10.000,- dan tiket on the spot Rp.15.000,- sejumlah 50 akhwat
dan 24 ikhwan hadir mengisi
kursi teater. Sesuai rencana awal, acara akan dibuka oleh pembina UKKI, Didik
Setyo Purnomo, ST., M.Eng. Namun karena beliau berhalangan hadir, maka digantikan
oleh Wildan Syakuro. Ketua UKKI ini memberikan sambutan sekaligus membuka acara
talkshow ini.

Ust. Yosi
Al-Muzanni asal kota Malang diundang sebagai pembicara. Tak hanya menyajikan
talkshow, Ustad kelahiran Magetan tahun 1987 ini juga menggelar bedah buku
Nikaphobia. Penasehat Klinik Nikah (KLIK) ini juga menuturkan bahwa sebenarnya
untuk memasuki jenjang pernikahan memang dibutuhkan pandangan yang luas tentang
pernikahan itu sendiri. “Kalau ingin menikah
ya menikah saja, tidak perlu takut. Dan, yang perlu disiapkan bukan
sekedar materi saja, tetapi yang lebih utama adalah persiapan mental guna
menghadapi tantangan hidup ke depan,” jelas beliau.

Bagi para peserta yang ingin memiliki buku Nikaphobia, Panitia
penyelenggara bekerjasama dengan penulis telah menyiapkan buku tersebut. Buku
yang dibandrol dengan harga Rp. 40.000,- selama pelaksanaan acara ini cukup
diminati oleh peserta. UKKI PENS berharap dengan telah berlangsungnya talkshow
nikaphobia peserta memiliki pandangan yang luas tentang sebuah pernikahan serta
tidak takut dan gentar dalam menjalani kehidupan ke depannya yang akan menuntut
untuk lebih
survive. (nan,hum)

wpChatIcon
EnglishIndonesian