Kadar Hemoglobin (Hb) jadi Tolok Ukur Utama Kelayakan Pendonor

EEPIS
Online (27/11)
– Departemen Kesejahteraan Mahasiswa (KESMA) BEM PENS, baru saja merampungkan kegiatan
donor darah 2014. Acara digelar sejak Rabu (26/11) hingga hari ini (27/11)
bertempat di Hall Gedung D4 PENS. Kegiatan yang bekerja sama dengan PMI ini,
dimulai pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB. Sama seperti tahun sebelumnya, tema
yang diusung pada tahun ini yaitu “Setetes Darah Sejuta Senyuman”

Selama dua hari ini, jumlah
pendonor meningkat dari tahun sebelumnya dari 79 menjadi 296 jiwa. Hari pertama
terdapat 158 mahasiswa dan 138 pendaftar dihari kedua. Sebelumnya melakukan
donor, pendaftar harus mengisi form pendaftaran yang mana pendaftar wajib
mengisi riwayat kesehatan dari mahasiswa itu sendiri.

Setelah mengisi form tersebut, calon pendonor akan di periksa kondisi
kesehatan dengan petugas ahli dari pihak PMI. Kebanyakan dari mahasiswa gagal
dalam tes kesehatan dengan petugas ahli dari PMI disebabkan oleh terlalu
seringnya begadang. Sehingga mengakibatkan rendahnya kadar Hemoglobin (Hb)
dalam darah. Gugurnya calon pendonor asal PENS kebanyakan akibat kurangnya
kadar Hb dalam darah.

Meski jumlah pendonor meningkat dibanding
tahun sebelumnya, presentase jiwa yang bisa lolos saat pengecekan Hb menurun
dari 57% menjadi 45%. “ Kalau saya sendiri, memang menyiapkan diri untuk donor
darah, namun persiapan itu tidak terlalu khusus hanya istirahat yang cukup dan
makan teratur,” ujar Abid Famasya mahasiswa Teknik Informatika 2013.

Meski sudah melakukan persiapan
untuk menjaga kondisi tubuhnya, mahasiswa yang akrab disapa Abid ini masih
belum bisa lolos sebagai pendonor. Hb yang dimilikinya hanya 14,4 sedangkan untuk
menjadi pendonor Hb minimal adalah 14,5. Hal ini juga disebabkan karena persiapan
yang hanya beberapa hari saja, karena siklus standar yang umumnya dilakoni mahasiswa PENS lah yang banyak
menentukan. Bagi mahasiswa yang
belum bisa mendonorkan darahnya disarankan untuk menjaga kesehatan dan
istirahat yang cukup. Tidak lupa, untuk menambah Hb calon pendonor wajib mengonsumsi
sayuran hijau. (muf/nan)